Selasa, 29 April 2014

Rumor vs Gossip: Apa Sih Bedanya Rumor dan Gosip? (1)

Dudung : eh, tahu nggak kalo si Dadang kemaren makan katanya cerai.
Diding : Eh yang bener? cuman rumor kali. Lagian Dadang kan jomblo sejak lahir, dia mau cerai sama sopo?
Dudung : Oh iya, ya..
Dedeng : ah, kalian itu. sudah ngomongin orang, salah pula. yang kayak gitu itu namanya gosip, bukan rumor.
Diding : Emang apa bedanya gosip sama rumor?
Dedeng : ini nih bedanya......

Nah, dari percakapan absurd antara Diding, Dudung, dan Dedeng tadi sudah jelas kali ini saya akan bahas apa'an. Saya akan bahas tentang perbedaan antara gosip dan rumor. jadi, kalo ada yang berharap tentang hubungannya si Dadang, silahkan cabut dari blog ini. huahahaha

Mari kita mulai dengan rumor. Kalau menurut KBBI, rumor itu "gunjingan".sedangkan gosip "obrolan tt orang-orang lain; cerita negatif tt seseorang; pergunjingan". Jika kita lihat dari KBBI, nampaknya memang tidak jauh berbeda. tapi saya masih belum puas. akhirnya jawabannya saya temukan di buku "Rumor Psychology: Social and Organizational Approaches" karangan Nicholas DiFonzo dan Prashant Bordia.

Menurut mereka ada perbedaan antara Rumor, Gossip dan Urban Legend (saya tidak tahu bahasa indonesianya Urban Legend, tolong dibantu yak). 

"Gossip is evaluative social talks about individuals usually not present that arises in the context of social network formation, change, and maintenance - that is in the context of building group society."

Gosip senantiasa dikaitkan dengan hubungan sosial, isinya berupa tentang penilaian kehidupan pribadi seseorang. Sifat dari gosip sebenarnya untuk menghibur, menyebarkan informasi sosial tentang seseorang. jadi, bisa bener bisa salah. contohnya tentang Dadang di awal tulisan ini. itu namanya gosip. Tolong kelakuan Dudung dan Diding yang suka bergosip itu jangan ditiru ya good people.

Sementara itu, rumor punya arti tersendiri. ini nih artinya...

"Rumors are an enduring feature of social and organizational landscapes. They attack attention, evoke emotions, incite involvement, affect attitudes and action - and they are ubiquitous"
"a rumor is an unverified bit of information about something of importance to a group. It is like news in every way except that it is not verified,"

 Ada beberapa keywords yang bisa kita pahami dari definisi di atas. Rumor akan selalu identik dengan informasi yang belum diverifikasi, sifatnya menyerang dan memanfaatkan situasi masyarakat. biasanya sih rumor itu ambigu, namun membuat orang mengartikannya sesuai dengan tujuan pembuat rumor. Jadi, seolah-olah informasi yang diberikan itu nyata.

Rumor ini bisa jadi ancaman tersendiri bagi suatu organisasi ataupun perusahaan. untuk itu, kita harus cari tahu dulu bagaimana rumor bisa menyebar dan pengelolaan rumor agar tidak menjadi ancaman bagi organisasi atau perusahaan. Tunggu ulasan berikutnya ya.

5 komentar:

Jadi, gosip itu tmasuk rumor. Tp rumor blm tentu gosip?

Jadi, gosip itu omongan negatif tentang suatu hal, sedangkan rumor itu omongan yg tidak jelas/ masih belum diverifikasi benar atau salahnya. ya kan ? (kalau menurut ane sih gitu)

Hem, informasi yang bermanfaat untuk tulisan di blog saya. Silahkan berkunjung kembali, boleh saya cantumin alamatnya? (beranitukbermimpi.blogspot.com).

Dudung : eh, tahu nggak kalo si Dadang kemaren makan katanya cerai.... Kok ada kata "makan" ya😑😑